Melex.id Ban mobil listrik diketahui memilki spesifikasi yang dimaksud berbeda bila dibandingkan dengan ban mobil konvensional. Namun demikian apakah mobil listrik bisa saja menggunakan juga bisa jadi menggunakan ban mobil konvensional.
Disampaikan Presiden Direktur PT Bridgestone Tire Indonesia, Mukiat Sutikno, mobil listrik sebenarnya mampu semata menggunakan ban konvensional yang dimaksud selama ini sejumlah ditemukan dipasaran. Hanya belaka memang sebenarnya tak dapat seoptimal ban yang dimaksud dibuat khusus untuk mobil listrik.
“Jadi sebenarnya ban biasa pun oke untuk mobil listrik. Tapi mampu jadi lebih besar berat lalu pemakaian listrik lebih lanjut boros kemudian lebih tinggi berisik,” ujar Mukiat Sutikno, di area kantor Bridgestone Tire Indonesia, Karawang, Rabu (15/11/2023).
Lebih lanjut, Mukiat menjelaskan, untuk lebih banyak optimal sebaiknya memang sebenarnya menggunakan ban khusus mobil listrik. Karena seperti diketahui mobil listrik itu sangat senyap.
Selain itu secara teknologi, ban mobil listrik tambahan ada sealant technology yang membuatnya lebih banyak senyap. “Karena untuk mobil listrik itu grip ban harus lebih tinggi bagus. Jadi waluapun bisa, namun tiada ideal,” paparnya.
Secara global, perkembangan mobil listrik global ketika ini telah sedemikian jauh. Beberapa produsen otomotif juga bukan semata-mata memproduksi mobil listrik harian sebagai alat transportasi, tetapi juga berupaya untuk memenuhi hasrat para penggila kecepatan tinggi.
Bridgestone juga sudah ada memenuhi keperluan yang disebutkan dengan mensuplai beberapa merek mobil. Hanya hanya untuk Indonesia, sejauh ini Brigestone masih melakukan studi untuk memenuhi keperluan ban khusus mobil listrik.
Sumber : Suara.com