Melex.id – Indofood secara resmi menegaskan perusahaan tidaklah menjalin kerja sebanding dengan selebgram @violettasrescue terkait Reseller Wood Pellet.
Hal ini disampaikan Indofood setelah yang tersebut bersangkutan baru-baru ini ramai pada media sosial sebab dianggap merugikan sebagian pihak hingga miliaran rupiah.
“PT Indofood Sukses Makmur Tbk (Indofood) mengumumkan bahwa ada pihak yang mana bukan bertanggung jawab telah dilakukan memanfaatkan nama Indofood dengan tujuan untuk menarik perhatian pembeli/calon investor,” tulis Indofood melalui keterangan dalam media sosial resminya, dikutip pada Minggu (12/11/2023) pagi.
“Modusnya adalah menawarkan pembelian wood pallet dengan sistem open batch melalui akun instagram @violettasrescue. Perusahaan menegaskan bahwa Indofood tak pernah / bukan ada kerja sebanding dengan Reseller Wood Pellet Violetta’s Rescue,” sambung keterangan terkait.
Indofood mengimbau warga agar waspada serta berhati-hati, selalu melakukan cek dan juga ricek lebih banyak teliti kepada perusahaan yang digunakan resmi.
“Informasi berkaitan dengan Indofood dapat dibaca melalui webiste resmi perusahaan di dalam https://indofood.co.id atau akun instagram @rumahindofood,” tulis keterangan terkait.
![Pemilik Shelter Victoria's Rescue diduga lakukan pembangunan ekonomi bodong [Twitter/Ist]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2023/11/12/56448-pemilik-shelter-victorias-rescue-diduga-lakukan-investasi-bodong.jpg)
Sebelumnya, kabar ini ramai diwartakan usai pemilik shelter IG Violetasrescue membuka batch penanaman modal usaha wood pellet yang digunakan mengatasnamakan perusahan ternama termasuk Indofood. Violetasrescue bahkan membagi share profit per minggu.
“Namun, belakangan batch penanaman modal ini macet di dalam tengah jalan kemudian modal dari para pemodal tidaklah dikembalikan,” ucap salah satu akun yang tersebut mengklaim sebagai salah satu korban.
“Yang tadinya mengungkap 500 slot. Tapi kenyataannya dia membuka sampai 1000++ slot untuk Indofood . Kalian hanya itu 10 juta, berapa,” ucap akun yang sama. Diperkirakan, kerugian para korban mencapai belasan bahkan puluhan miliar.
Kabar ini juga diunggah ulang oleh aktivis media sosial, Mazzini GSP yang mana berharap agar kasus ini turut menjadi perhatian masyarakat.
Hingga kini, Redaksi Suara.com masih berusaha mengkonfirmasi kabar ini baik dari pihak korban maupun pemilik dari shelter Violetta’s Rescue.
Sumber : suara.com