Meikarta Berhias Inovasi Transportasi

Melex.id INFO BISNIS – Lippo Group sangat jeli mengamati sebuah kawasan yang akan berkembang. Reputasinya sebagai perusahaan properti menyebabkan kejelian itu lewat Meikarta. Meikarta menjadi kawasan hunian baru dengan beberapa orang prasarana infrastruktur yang dimaksud spektakuler. Tidak hanya sekali bangunan hunian berbentuk apartemen yang digunakan tematik, juga ada pusat belanja kemudian kawasan komersial, rumah sakit, sekolah serta universitas, pusat budaya hingga pusat riset industri.

Selain sarana dan juga infrastruktur tersebut, yang menjadi daya tarik Meikarta adalah konstruksi infrastruktur transportasi yang digunakan inovatif. Jalan raya pada Meikarta didesain  dengan 4 layers of coherent internal road network, yakni jalur jalan yang digunakan dibangun bertingkat sehingga kendaraan mampu bebas bergerak ke arah yang digunakan dituju tanpa halangan kemacetan. Setiap jalan juga dibuat terpisah antara jalan untuk pejalan kaki dan juga kendaraan. Ini adalah memudahkan untuk mengatur lalu lintas kemudian aman bagi pejalan kaki. Antara gedung bangunan yang tersebut satu dengan lainnya dihubungkan oleh sky bridge untuk memudahkan orang-orang bermobilitas. Jembatan penghubung ini bisa saja menjadi titik yang digunakan menarik bagi wisatawan seperti di dalam berbagai negara. Karena dari lokasi tersebut  mampu mendapatkan pemandangan sebuah kota.

Jalan empat lapis yang disebutkan tentu menghadirkan sejumlah manfaat. Selain dapat menampung lebih lanjut banyak kendaraan, jalan yang disebutkan juga memberi faedah ruang yang digunakan lebih lanjut lebar bagi mobilitas masyarakat. Apalagi Lippo Group juga menyiapkan Meikarta dengan transportasi melalui internal, yaitu APM (Automated People Mover) berbentuk monorel yang dapat menghubungkan semua bagian titik di dalam Meikarta. Sehingga bagi penghuni yang tinggal di tempat sana sanggup dengan mudah mencapai berbagai pusat kegiatan. Pendeknya, penghuni apartemen Meikarta dapat bermobilitas dengan efisien menuju titik-titik kegiatan dalam kawasan kota terpadu tersebut.

Soal jalan, Lippo memanjakan para pengguna apartemen Meikarta dengan lebar jalan yang digunakan nyaman. Lebar jalan di dalam Meikarta miliki row 6 lane/lajur (30 meter), 8 lane (48 meter) dan juga 10 lane (60 meter). Artinya, ada ruang keleluasaan bagi penghuni apartemen pada waktu mengemudikan kendaraan bermotor. Dengan luas jalan yang dimaksud demikian ini akan memudahkan pergerakan kendaraan ketika berpapasan atau ketika berputar.

Infrastruktur transportasi yang mana sedang mengepung Meikarta juga terlihat dari dibangunnya pelabuhan laut di Patimban, Bandara Kertajati, tol layang Jakarta-Cikampek, LRT, hingga kereta cepat Jakarta-Bandung.

Semakin mudahnya inovasi  transportasi yang mana didapat oleh penghuni Meikarta, maka efisiensi akan segera terjadi. Kondisi Keuangan kawasan pun akan menggeliat tambahan maju.

Sumber : tempo.co