Melex.id Novak Djokovic melakukan konfirmasi menghentikan tahun sebagai petenis peringkat satu dunia untuk kedelapan kalinya pasca menang 7-6 (7/4), 6-7 (1-7), 6-3 berhadapan dengan Holger Rune pada pertandingan pertamanya pada ATP Finals, Akhir Pekan (12/11/2023).
Juara Grand Slam 24 kali itu hanya saja memerlukan satu kemenangan atau rivalnya Carlos Alcaraz menderita kekalahan untuk mengamankan sikap puncak di daftar peringkat tenis ATP 2023. Ia pun tak melakukan kesalahan pada pertandingan Grup Hijau pada waktu melawan petenis debutan Rune, demikian dikutipkan dari AFP.
Djokovic yang mana mempunyai catatan 19 kemenangan beruntun memenangi tiga Grand Slam untuk menjadi pemilik gelar kejuaraan utama terbanyak sepanjang masa.
Petenis 36 tahun itu menuju ATP Finals dalam Turin, Italia, pasca memenangi Paris Masters. Keberhasilan Djokovic dalam Paris Masters merupakan kemenangan ke-40nya pada turnamen Masters 100.
Sebanyak dua pencapaian itu adalah rekor lain yang digunakan dapat ditambahkan pada daftar panjang pencapaian milik Djokovic. Ia sekarang ini mengincar gelar kejuaraan Masters ketujuh yang tersebut akan membuatnya mengungguli catatan milik Roger Federer yang telah terjadi pensiun.
Pada Senin, Alcaraz melakukan debutnya pada ATP Finals di dalam Grup Merah dengan menghadapi Alexandre Zverev. Zverev merupakan unggulan kedua sekaligus pesaing terdekat Djokovic.
Sayangnya Alcaraz yang tersebut merupakan juara Wimbledon tampil kurang konsisten sejak dikalahkan petenis kualifikasi Roman Safiullin, pasca ia sempat absen bermain lantaran cedera.
Petenis Spanyol itu tiada bermain sejak Shanghai Masters pada awal Oktober akibat cedera punggung lalu kaki kiri. (ANTARA)
Sumber : suara.com