Melex.id – Kaesang Pangarep mengaku tiada tahu menahu terkait langkah kebijakan pemerintah ayahnya yang juga Presiden RI Joko Widodo. Hal itu menilik langkah kebijakan pemerintah selepas Jokowi tak lagi menjabat sebagai Presiden RI, apakah berpindah partai lalu gabung ke Partai Solidaritas Indonesia (PSI) atau tidak.
“Jujur enggak tahu,” kata Kaesang menjawab pertanyaan dalam Kopdarnas juga HUT ke-9 PSI di area kantor DPP PSI, Jakarta, Kamis (16/11/2023).
Namun Kaesang menegaskan bahwa Jokowi masih merupakan kader dari PDI Perjuangan.
“Tapi mau gimanapun Pak Presiden adalah kader PDIP,” ucap Kaesang.
Tetapi untuk langkah urusan politik Jokowi ke depan, Ketua Umum PSI ini menegaskan tidaklah mengetahui.
“Jadi saya enggak mampu menjawab itu,” kata Kaesang.
Status Joko Widodo di tempat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menjadi tanda tanya, usai anak serta menantunya mengupayakan pencapresan Prabowo Subianto.
Terlebih putra sulungnya yang tersebut merupakan kader PDIP, Gibran Rakabuming Raka menjadi cawapres untuk Prabowo.
Menanggapi pertanyaan berkaitan status Jokowi itu, politikus PDIP Masinton Pasaribu memberikan jawaban. Menurutnya, seharusnya saat ini posisi Jokowi masih merupakan kader dari PDIP.
“Ya harusnya masih, ya harusnya kan masih kan,” kata Masinton di area Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (16/11/2023).
Pernyataan Masinton itu didasarkan dari sikap Jokowi yang mana sejauh ini belum menentukan sikap terkait mengupayakan pasangan calon presiden juga calon duta presiden tertentu.
“Kalau belum ada dukungan, udah ada deklarasi belum? Nah kalau belum ada deklarasi ya harusnya, harusnya (masih PDIP),” kata Masinton.
Sumber : suara.com