Melex.id . PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) mempercepat suplai komoditas untuk penyelenggaraan Ibu Pusat Kota Negara (IKN) Nusantara. Pasalnya, penyelesaian proyek IKN tahap I ini ditargetkan dapat digunakan untuk upacara HUT 17 Agustus 2024.
Vice President of Corporate Secretary, Fandy Dewanto mengatakan, WSBP fokus untuk terus dan juga mempercepat suplai barang ke IKN.
“Saat ini perkembangan IKN tahap I masih dilaksanakan dalam KIPP (Kawasan Inti Pusat Pemerintahan) dalam Penajam Paser Utara,” ujar Fandy di keterangan resminya, Hari Jumat (17/11).
WSBP menyuplai Readymix untuk berbagai proyek gedung pemerintahan, akses jalan, hingga transmisi air minum.
Hingga pada waktu ini, progress suplai untuk proyek Pembangunan Gedung Sekretariat Presiden lalu Bangunan Pendukung Kawasan Istana Kepresidenan RI sebesar 57,12%, Proyek Gedung Kemenko 3-4 sebesar 39,44%, Proyek Jalan Kerja/Logistik IKN KIPP Lingkar Sepaku Segmen 4 sebesar 80,20%.
Proyek IPAL (Instalasi Pengelolaan Air Limbah) KIPP sebesar 94 %, Proyek Jalan Sumbu Kebangsaan Tahap I sebesar 44,40%, Proyek Pembangunan Jaringan Perpipaan Transmisi Air Minum sebesar 81%, dan juga Proyek Jalan Sumbu Kebangsaan Sisi Timur lalu Barat sebesar 63,43%.
Adapula 2 kontrak baru yaitu Proyek Jalan Feeder (Distrik) IKN sebesar 2%, kemudian Proyek Pembangunan Rumah Susun ASN sebesar 1,8%. “Total progress suplai BP Sepaku untuk proyek yang disebutkan sebesar 57,69% dengan total nilai kontrak seluruh proyek sebesar Rupiah 286,97 miliar,” jelas Fandy.
Proyek lainnya yang tersebut disuplai oleh WSBP adalah Proyek Jalan Tol Segmen Simpang Tempadung-Jembatan Pulau Balang Seksi 5A dengan nilai kontrak Rupiah 76,51 miliar. Saat ini progress suplai proyek ini sudah ada mencapai 35,09%.
Selain itu, untuk proyek jalan tol sepanjang 6,675 km ini, WSBP juga menyuplai PC-I girder yang tersebut berkualitas dari WSBP dengan spesifikasi panjang 40,8 m lalu tinggi 2,1 m berjumlah 48 bentang.
Untuk menghasilkan kembali produk-produk yang mana sesuai dengan permintaan pembangunan di tempat IKN, WSBP mengerahkan salah satu plant precast dalam Jawa Timur, yaitu Plant Prambon yang mana mempunyai total kapasitas produksi sebesar 425 ribu ton/tahun.
Nantinya, kata Fandy, WSBP juga akan mengawasi potensi untuk membidik proyek lainnya di tempat IKN, seperti proyek rusun, hotel, lalu infrastruktur umum lainnya.
“Saat ini kami memiliki Quarry dalam Palu sehingga memudahkan di menyuplai material untuk produksi readymix dalam batching plant,” tuturnya.
Ia menambahkan, WSBP juga berada dalam melakukan kajian kesempatan mendirikan temporary plant lalu telah dilakukan melakukan kerja sejenis dengan supplier lokal di tempat Palu untuk memverifikasi suplai materi baku proyek IKN, sehingga meningkatkan prospek WSBP untuk meraih berbagai proyek di tempat IKN.
Sumber : Kontan.co.id