Berita  

Belum Ada Investor Luar Negeri yang dimaksud Minat Investasi pada IKN, Jokowi: Kita Lihat Saja, Nanti Pasti Masuk

Belum Ada Investor Luar Negeri yang digunakan dimaksud Minat Investasi pada IKN, Jokowi: Kita Lihat Saja, Nanti Pasti Masuk

Melex.id – Hingga pada masa kini penanam modal dari luar negeri belum ada yang tersebut berinvestasi dalam Ibu Kota Negara (IKN). Meski begitu Presiden Joko Widodo atau Jokowi yakin dalam beberapa waktu mendatang, akan ada penanam modal luar negeri yang digunakan berinvestasi pada IKN.

Keyakinan itu disampaikan Jokowi usai menghadiri APEC CEO Summit di tempat San Francisco, Amerika Serikat (AS).

“Sampai saat ini belum ada (investor luar negeri). Tapi saya yakin bahwa setelah penanam modal pada dalam negeri bergerak, semakin banyak setiap bulannya, penanam modal dari luar akan segera masuk. Kita lihat semata nanti pasti akan masuk,” katanya melalui YouTube Sekretariat Presiden, Jumat (17/11/2023).

Lebih lanjut, ia mengemukakan, saat ini penanaman modal asing yang digunakan berniat masuk ke IKN diprioritaskan pada sektor pendidikan, kesehatan dan juga teknologi.

Sementara itu, terkait kondisi sektor ekonomi Indonesia saat ini, Jokowi menyampaikan pertumbuhan tahun ini diperkirakan calon dalam atas 5 persen.

“Tahun depan juga insya Allah di tempat atas 5 sedikit. Dan juga inflasi yang masih terkendali antara 2-3 persen,” katanya.

Jokowi juga mengemukakan, terpenting dalam menjaga pertumbuhan ekonomi, yakni stabilitas kebijakan pemerintah yang digunakan tentunya di tempat tahun depan akan semakin dinamis dengan penyelenggaraan Pemilu.

“Dan yang mana paling penting juga stabilitas politiknya juga baik baik saja. Itu yang mana terus-menerus akan kita sampaikan,” ujarnya.

Sebelumnya, Jokowi mengajak pebisnis di dalam APEC CEO Summit untuk cepat memanfaatkan kesempatan pembangunan ekonomi di tempat Indonesia.

“Ini adalah waktu yang tersebut tepat untuk berinvestasi di dalam Indonesia kemudian saya harap Bapak Ibu dapat manfaatkan potensi ini dengan lebih tinggi agresif serta lebih tinggi cepat,” katanya.

Ia mengatakan bahwa Indonesia merupakan pilihan yang digunakan tepat lalu menjanjikan bagi para penanam modal untuk berinvestasi.

Sebab, IMF memperkirakan pertumbuhan perekonomian Indonesia yang diprediksi akan tumbuh dengan baik serta beberapa jumlah peluang dunia usaha yang melimpah pada Tanah Air.

“IMF memprediksi sektor ekonomi Indonesia tumbuh mencapai 5 persen dalam tahun 2023 kemudian dalam tahun 2024 diperkirakan 5,1 persen,” katanya.

Sumber : suara.com